Sabtu, 26 Maret 2016

Web Science



Web Science


         Pada postingan saya berikut ini, saya akan mencoba menjelaskan seputar tentang Web Science. Apa itu Web Science?? Dari struktur katanya, Web Science terbentuk dari 2 kata yaitu  “Web”  dan “Science”.
      Web merupakan halaman yang dapat menampilkan informasi berupa gambar, animasi tulisan atau keseluruhannya yang bersifat statis atau dinamis yang mana semuanya ini disediakan melalui jalur internet. Selanjutnya adalah tentang Science, Science yang dalam bahasa indonesianya adalah “sains” adalah sesuatu yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan.
Jadi, web science adalah ilmu yang mempelajari tentang efisiensi atau pemanfaatan dari suatu web, agar web yang telah dibuat memiliki manfaat dan kegunaan dalam banyak bidang. Tidak hanya itu, didalam web science kita juga belajar untuk menarik minat orang untuk membaca web yang telah kita buat dengan tampilan serta isi yang menarik serta bermanfaat.


Sejarah Web

Setelah kita mengetahui apa itu web science, sekarang kita akan membahas tentang sejarah dari web science ini. Jadi, Tim Bernes-Lee kontraktor independen di Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir(CERN) yang berada di Swiss pada tahun 1989 merumuskan proposal tentang sebuah system hypertext yang memiliki 3 komponen, yaitu:
1.       Interface yang menyediakan aksess terhadap berbagai jenis dokumen dan protokol
2.       Akses informasi yang bersifat universal
3.       Interface yang konsisten untuk semua platform.
Waktu terus berjalan dan muncullah perkembangan dari konsep dari Bernes Lee tersebut, perkembangan tersebut dikenal dengan nama “Mosaic” . Mosaic adalah sebuah web browser grafis yang pertama.

1.       Pre Web (Memex, Usenet, Gopher, Ftp)

The memex (Memory Index) adalah nama hipotesis proto-hypertext sistem yang Vannevar Bush jelaskan pada tahun 1945 pada artikel bulanan The Atlantic “As We May Think”. Bush membayangkan memex menjadi suatu sarana dimana setiap individu dapat mengkompres dan menyimpan semua buku-buku, dan catatan mereka. Konsep inilah yang mempengaruhi perkembangan awal hypertext sistem (yang akhirnya mengarah pada World Wide Web)

           Usenet(User Network). Merupakan sistem diskusi internet yang terdistribusi secara global. Sistem ini dikembangkan dari arsitektur serbaguna UUCP dari nama yang sama. 
           
           FTP(File Transfer Protocol). Merupakan suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP. Ada 2 hal yang penting dalam FTP, yaitu FTP Server dan FTP Client. 

           Gopher, merupakan aplikasi layer protokol yang didesain fasilitasnya untuk memudahkan pencarian, penarikan dan pengambilan informasi dari server yang mendukung protokol Gopher melalui internet.

2.       Web 1.0 ,Web 2.0, Web 3.0

              Web 1.0



Merupakan teknologi web pertama yang telah mengubah cara kerja dunia industri dan media. Pada generasi ini web umumnya digunakan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sedikit sifat interaktif. Website seperti cnn.com dan Bhinneka.com dikategorikan kedalam jenis ini



                Web 2.0 


        Web generasi ini diperkenalkan oleh O’Reilly Media pada tahun 2004 sebagai teknologi web yang mengedepankan kolaborasi dan shareng informasi secara online. Menurut Tim O’Reilly, Web 2.0 dapat didefinisikan sebagai berikut: “Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, dan merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai keberhasilan pada platform baru tersebut. Beberapa website seperti flickr.com dan del.icio.us dapat dikategorikan kedalam jenis web 2.0
              Web 3.0 / Semantic Web


       Saat ini definisi untuk web 3.0 sebenarnya sangat beragam, mulai dari pengaksesan broadband secara mobile sampai kepada layanan web yang berisikan perangkat lunak yang bersifat on-demand. Namun, menurut John Markoff, Web 3.0 adalah teknologi yang menawarkan cara yang efisien dalam membantu komputer dalam mengelompokkan dan menarik kesimpulan dari data online. Melalui definisi tersebut maka web 3.0 sering juga disebut dengan Semantic Web.

  
     Pembuatan Semantic Web dimungkinkan dengan adanya sekumpulan standar yang dikoordinasi oleh World Wide Web Consortium (W3C). Standar yang paling penting dalam membangun Semantic Web adalah XML, XML Schema, RDF, OWL, dan SPARQL.Keunikan dari Web 3.0 adalah konsep dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Kita bisa meminta Web untuk mencari suatu data spesifik tanpa bersusah-susah mencari satu per satu dalam situs-situs Web. Web 3.0 terdiri dari:

                              -Web semantik
                              -Format mikro
                              -Pencarian dalam bahasa pengguna
                              -Penyimpanan data dalam jumlah besar
                              -Pembelajaran lewat mesin
                              -Agen rekomendasi, yang merujuk pada kecerdasan buatan Web


Sekian beberapa pembahasan yang dapat saya jabarkan pada postingan kali ini, kurang lebihnya saya minta maaf yang sebesar-besarnya. Semoga postingan ini bermanfaat bagi kita semua. Terima Kasih


Dalam membuat artikel ini saya mendapat beberapa referensi bacaan seperti:
http://vanillabluse.blogspot.co.id/2015/03/definisi-sejarah-serta-arsitektur-web.html
http://faris6593.blogspot.co.id/2013/03/sejarah-web-dan-web-science.html
https://id.wikipedia.org/wiki/World_Wide_Web